Mobil listrik adalah salah satu produk yang ada HS codenya. Nah, tahukah Anda apa itu HS code? Lalu, berapa sih HS code mobil listrik, dan bagaimana sih caranya agar Anda bisa mengetahui HS code dari mobil listrik itu sendiri?
Mengenal Hs Code dan Cara Mencari Hs Code Mobil Listrik
Mobil listrik adalah salah satu produk untuk perdagangan ekspor maupun impor. Untuk itu, tak heran mobil listrik memiliki HS code. Pembuatan HS code pada mobil listrik tentu saja ada tujuannya yaitu agar mudah mengklasifikasi ke suatu produk, dan mudah dikenali.
Mengetahui atau mencari hs code mobil listrik bisa Anda lakukan sendiri. Pasalnya, cara untuk mencari HS code suatu produk sangatlah mudah. Namun, sebelumnya, yuk, kita mengenal HS code terlebih dahulu.
1. Pengertian Hs Code
Apa sih hs code itu? HS atau Harmonized System adalah suatu pengelompokkan barang atau produk yang disusun secara sistematis. Biasanya, pengelompokkan barang ini untuk barang ekspor maupun impor.
Adanya HS code pada suatu barang tentu ada tujuannya. Di mana tujuannya untuk mempermudah dalam proses perdagangan ekspor maupun impor, mulai dari tarif barang, transaksi, pengangkutan, hingga pengurusan dokumen serta pembayaran pajaknya.
Tujuan lain dari adanya pengelompokkan juga untuk membuat persepsi yang sama tentang suatu produk. Pasalnya, setiap negara pasti memiliki istilah yang berbeda, tergantung bahasanya. Untuk itulah, klasifikasi ini dibuat dengan HS code.
Bukan hanya itu saja, dengan adanya HS code atau pengklasifikasian suatu produk, maka suatu negara, dalam hal ini pihak bea cukai, akan lebih mudah untuk mengontrol masuk dan keluarnya satu produk, ke negara tersebut. Salah satunya tentu Indonesia.
2. Fungsi Harmonized System
Sebelum mengetahui HS code dari mobil listrik, dan cara mencarinya, sebaiknya Anda juga perlu mengetahui fungsi dari HS code itu sendiri. Sehingga, Anda jadi tahu gunanya HS code dengan lebih jelas lagi.
Fungsi pertama dari HS code adalah untuk mengetahui tarif pajak dan bea cukai suatu produk. Kedua, HS code berfungsi sebagai aturan dasar. Ketiga, HS code sebagai pengontrol dan prosedur dalam hal cukai, termasuk di dalamnya atas risiko dan kepatuhan dan teknologi informasi.
HS code juga berfungsi untuk mengontrol produk yang masuk ke dalam negara. Jadi, negara tersebut bisa mengetahui jenis produk dan kualitas produknya. Hal ini tentu bisa menghindarkan dari masuknya barang yang jelas sudah ada larangan masuknya, seperti narkoba, senjata tajam dan lainnya.
Dengan adanya HS code, seorang importir atau eksportir juga bisa mengetahui tarif pengiriman produk atau transportasinya, serta statistiknya.
3. Penomoran Pengelompokan Produk atau Barang
Penomoran pengelompokan suatu produk atau barang perlu Anda ketahui sebelum Anda mengetahui HS code mobil listrik. Pasalnya, HS code itu terdiri dari beberapa deret angka atau nomor. Yang mana setiap dua digit nomor tersebut adalah pengklasfikasian dari produknya.
Sebagai contoh, di Indonesia, kode dari suatu barang terdiri dari delapan digit angka. Di mana enam digit pertama mengikuti aturan dari World Custom Organization (WCO), yang di dalamnya ada 97 bab pengklasifikasian, dan itu berlaku secara internasional.
Kemudian, dari enam digit tersebut, tentu ada pengembangan lagi menjadi subkategori tambahan dari setiap negara si pengguna produk.
4. HS Code Mobil Listrik
Dari penjelasan poin sebelumnya, tentu Anda bisa menarik kesimpulan jika setiap produk memiliki HS code yang berbeda, tetapi enam digit pertama memiliki nomor yang sama. Yang mana nomor tersebut agar mengetahui pengelompokan dari produk itu sendiri, seperti mobil listrik.
Sebagai contoh, berdasarkan sumber dari kemenperin.go.id , HS code untuk mobil listrik Hyundai IONIQ 5 yang berasal dari Indonesia adalah 87038018.
Dari HS code tersebut Anda bisa loh menjabarkannya, sehingga Anda tahu pengklasifikasian dari mobil listrik tersebut. Meskipun begitu, tentu Anda harus tahu, kategori dari 97 bab dari HS code, dan subkategori lainnya.
Mari kita coba jabarkan HS code 87038018, dari mobil listrik Hyundai IONIQ 5 ini.
Dua digit pertama yaitu 87, menunjukkan kode bab, yang mana mendeskripsikan HS code untuk kendaraan, tractors, cycle dan kendaraan, kendala, dan aksesoris kendaraan lainnya.
8703 atau empat digit awal pada kode HS, mendeskripsikan HS code yang ditujukan untuk mobil dan kendaraan lainnya, dirancang untuk pengangkutan orang, (di luar dari 8702), termasuk station wagon, dan mobil balap.
Enam digit awal atau 870380 untuk kendaraan lainnya, yang menggunakan motor listrik sebagai penggeraknya. Kemudian, 87038018 untuk Hs code mobil lain, termasuk station wagon, dan mobil balap, dan kecuali mobil van.
5. Cara Mengetahui HS Code melalui INSW
Contoh di atas, kan sudah tertera HS code dari mobil listrik, khususnya, Hyundai IONIQ 5. Lalu, adakah caranya agar Anda bisa mengetahui sendiri HS code dari mobil listrik atau produk lainnya?
Tentu saja ada. Dilansir dari Indonesia.go.id, Anda bisa mencari HS code melalui dua cara, yaitu melalui INSW, dan portal Intrade Kemendag. Namun, pada poin ini, caranya melalui INSW atau Indonesia National Single Window.
Pertama, kunjugi website INSW di http://eservice.insw.go.id/.
Kedua, pilih dan klik menu INDONESIA NTR yang ada di toolbar, dan pilih HS code information.
Selanjutnya, Anda klik saja bagian parameter dan pilih BTBMI. Jangan lupa pilih descriptionnya dalam bahasa Indonesia ya.
Lalu, ketik saja kata kunci tentang produk yang akan Anda cari HS codenya. Kata kuncinya harus dalam bahasa Indonesia ya.
Nanti, akan muncul berbagai HS code sesuai dengan kata kunci yang Anda masukkan. Cari saja HS code yang Anda perlukan.
Di sini, setelah Anda menemukan HS codenya, Anda bisa gulir halamannya ke bawah. Pada halaman tersebut akan ada informasi mengenai besarnya atau jumlah bea masuk, PPN, PPH, dan pembatasan.
6. Cara Mengetahui HS Code melalui Website Intrade Kemendag
Setelah Anda mengetahi cara mengetahui HS code melalui website INSW, tidak ada salahnya Anda mengetahui cara lain untuk cek atau cari tahu HS code, yaitu melalui portal atau website Intrade Kemendag.
Hal pertama yang perlu Anda lakukan adalah membuka website intrade.kemendag.go.id.
Next, pada menu layanan yang telah Anda pilih, klik atau pilih daftar HS.
Ketik HS code bila Anda sudah tahu nih HS code produknya pada kolom pencarian. Sebaliknya, jika Anda belum tahu HS codenya, jangan khawatir. Anda pilih saja menu uraian barang.
Sesudahnya, masukkan deh keyword atau kata kunci produknya. Muncullah daftar HS sesuai dengan kata kunci yang Anda cari. Tinggal Anda pilih HS code yang Anda perlukan.
Bagaimana, mudah bukan caranya?
Nah, itulah beberapa informasi tentang HS code mulai dari pengertian, fungsi, hingga membaca dan mencari HS code mobil listrik. Semoga informasi di atas bisa menambah wawasan Anda tentang pengklasifikasian produk untuk ekspor maupun impor dengan mengetahui HS code ya.